Di dalam ruangan pribadi Zi Chen, semua anggota keluarga berkumpul untuk melihat Zi Chen yang terbaring di tempat tidur. Di antara kerumunan tersebut, hanya Larry yang merupakan orang luar yang mengikuti Zi Chen dengan motif tersembunyi.
Patriark duduk di kursi kayu, tenggelam dalam pemikiran mendalam tentang tawaran Kent. Meskipun Zi Chen sadar, ia tidak mengucapkan satu kata pun. Setiap kali ia mencoba membuka mulutnya, kulit yang terbakar robek, dan tanda di dahinya memberikan rasa sakit yang amat sangat.
Semua anggota keluarga berdiri dengan diam. Patriark sudah menjelaskan kepada mereka tentang kondisi Kent yang akan mentransfer 50% bisnis kepada Sophia. Sebagian besar anggota keluarga meragukan patriark, berpikir bahwa dia menggunakan kesempatan ini untuk meningkatkan kekayaan pribadinya. Namun, tak ada yang berani membantah Master Chen.
