Namun, Su Chen tetap tak tergoyahkan, mengangkatnya langsung, tangannya mencengkeram insang-insangnya, membuat mulutnya terbuka.
"Gluk gluk"
Su Chen kasar menuangkan setengah cangkir anggur ke dalam mulutnya, lalu dengan santai melemparkannya ke tanah.
Sesaat setelah ia menyentuh tanah, Julia secara panik mencakar tenggorokannya sendiri, berusaha memuntahkan anggur yang dipaksakan masuk ke dalamnya.
Tapi setelah semua, itu adalah cairan, bukan makanan padat. Dia mencakar dengan putus asa sampai air mata keluar, namun itu tidak ada gunanya.
Yang lainnya, menyaksikan adegan ini, juga mengerti—anggur itu kemungkinan besar tidak sederhana!
"Kamu terlalu kejam!" Kaila menunjuk Su Chen dengan marah dan berteriak, "Memaksa menyuapi Nona Julia anggur di depan umum seperti ini, aku tidak akan membiarkanmu hari ini."
"Tepuk tepuk tepuk~~"
Respon untuk Kaila adalah serangkaian tepukan, "Pangeran Kaila, ya? Aku benar-benar kagum dengan tebalnya kulitmu."
