Tak lama setelah Wang Qing dan yang lainnya pergi, seorang wanita datang ke vila setelah Ye Chen memberikan perintah kepada Ah Hu dan hendak pulang.
Itu adalah Xiao Ya.
Dia mengenakan gaun biru muda ketat. Dia memancarkan aura yang sama sekali berbeda dari karisma dinginnya ketika ia bertarung melawan Sekte Kongtong sebelumnya.
Xiao Ya tampak cukup terkejut ketika ia melihat dekorasi di vila itu. Dia berkata sambil tersenyum, "Tuan, saya akan kembali ke Desa Miao."
"Jam berapa penerbangan Anda?" tanya Ye Chen.
"Jam lima sore."
Ye Chen memeriksa waktu dan menyadari bahwa saat itu baru lewat jam sepuluh pagi. Karena masih terlalu pagi, dia hanya bisa mengangguk dan tidak memintanya untuk tinggal.
Sebenarnya, Ye Chen bukanlah orang yang pandai memikat wanita. Selain Yuhan, suasana akan menjadi canggung kapan pun dia berbicara dengan wanita lain.
Akhirnya, Xiao Ya-lah yang memecahkan keheningan. "Tuan, siapa wanita itu yang bersama Anda tadi?"
