"Memasang keramik di Tembok Besar?" Li Yubin nyaris terpeleset ketika berkata.
Walaupun bukan orang Huaxia, siapa yang tidak kenal dengan Tembok Besar, salah satu landmark terkenal dunia? Belum lagi besarnya pekerjaan teknik dan biaya yang terlibat, apakah Biro Warisan Budaya akan mengizinkannya?
"Tuan Zhang, Anda pasti bercanda. Tembok Besar adalah peninggalan budaya; bagaimana mungkin Anda memasang keramik di atasnya?"
"Oh, benar," Zhang Menglong mengelus janggutnya, "kalau begitu bagaimana dengan memasang lift di Gunung Everest? Jika itu tidak mungkin, bagaimana dengan menambahkan lempengan emas di garis khatulistiwa atau memasang pegangan di Samudra Pasifik? Bagaimana menurut Anda? Bukankah itu semua proyek besar yang akan menguntungkan seluruh umat manusia?"
