Karena Li Leifeng sudah berkata begitu, Zhu Xuanji tidak bertele-tele lagi. Ia segera mengulurkan tangannya untuk memeriksa nadi Li Leifeng, mengalirkan Mana ke dalam tubuh Li Leifeng sambil sepasang Mata Emasnya memancarkan cahaya ilahi.
Tak lama kemudian, Zhu Xuanji sepenuhnya memahami kondisi fisik Li Leifeng dan langsung pucat karena terkejut.
"Elder Li, Anda..."
Li Leifeng bertahan sejenak sebelum akhirnya tidak dapat menahan batuk hebat.
Napasnya menurun sekali lagi, kembali ke level Penyulingan Qi, dan ia batuk darah dari sudut-sudut mulutnya, wajahnya pucat seperti salju.
"Saya sudah tua, badan saya membusuk, bahkan bernapas saja sangat sulit."
"Mana Lord Zhu, meski lembut, tetap saja menyebabkan luka yang tidak ringan pada orang tua ini."
"Namun tidak apa-apa."
"Jika bukan karena pertemuan beruntung di masa muda saya, mengonsumsi Lingzhi yang memperpanjang usia, saya tidak akan hidup sampai usia ini."
