Untuk waktu yang lama sesudah itu, Shen Li enggan mengingat bagaimana ia melewati malam itu.
Seperti apa yang selalu di bisikkan Huo Siyu di telinganya, dia akan membuatnya tercetak, dan apapun yang dipikirkannya, tubuhnya akan selalu mengingatnya.
"Miss Shen, makan malam Anda..." Situ membawa piring makanan.
Huo Siyu sedang rapat, dan kepala pelayan dengan diam-diam menemukannya, memintanya membawa makan malam ke atas.
Dibungkus dalam piyama yang telah dipakaikan Huo Siyu padanya, Shen Li duduk terpaku di ambang jendela. Sejak Huo Siyu pergi di pagi hari, dia hanya duduk di sana.
Tidak makan atau minum, apalagi mengucapkan sepatah kata pun.
Kepala pelayan dan para pembantu sangat khawatir, takut situasi akan memburuk dan tidak berani mengganggu Huo Siyu, jadi mereka mencari Situ terlebih dahulu untuk menangani keadaan.