Raquel melompat berdiri, bersandar cepat ke dinding karena tidak mungkin ia bisa terus berdiri tanpa jatuh.
Apakah dia sedang keras kepala sekarang?
Kemarahan mengamuk dalam diri Kestra.
Dia tidak punya waktu untuk ini. Faktanya, dia tidak punya waktu untuk tawar-menawar yang tidak perlu atau tawar-menawar apa pun saat ini.
Andai saja jiwa tidak harus diturunkan dengan sukarela atau dengan pertukaran yang harus memiliki persetujuan, maka ia pasti sudah mengambilnya sekarang.
"Collin bilang kita harus menunggu." Dia terengah-engah, hembusan napasnya tercekat. Tangannya gemetar saat ia bersandar di dinding. "Jika kita terburu-buru. Kita jatuh. Buruk. Sangat." Dia memutuskan untuk berbicara dengan sedikit kata yang akan menyampaikan apa yang ingin dia katakan, untuk menghemat kekuatannya.
Nyonya Kestra mengerutkan kening.
Apakah otaknya sekarang juga terpengaruh?
