Semua itu mengisi pikirannya.
Seharian saat Nyonya Kestra mengepang rambutnya dan mencoba mengobrol denganku, sambil juga berterima kasih kepadanya karena telah menutupi rahasianya pada raja beberapa hari yang lalu, saat dia turun ke para pelayan untuk makan siang dan mereka mencoba untuk berbicara dengannya, itu semua yang dia pikirkan.
Dia bahkan pergi ke kamar mandi beberapa kali untuk memeriksa semua tempat dia telah memeluknya erat-erat dalam mimpinya, hanya untuk melihat apakah dia bisa merasakan sedikit ketegangan atau sakit tetapi pikirannya yang bias tidak mengizinkannya mendapat jawaban yang jelas.
Dia ingat semua kali itu dia pikir dia melihat sesuatu dari mimpinya yang selalu ternyata tidak benar.
Seperti rambutnya yang lembap dan gaun tidurnya yang bernoda air pelangi beberapa pagi yang lalu.
Sekarang, dia mempertanyakan segalanya.
Apakah itu benar? Semuanya?
