Pria berjas merah itu adalah Cody.
Warna merah seharusnya melambangkan kebenaran, namun padanya, warna itu menjadi sengsara.
"Kenapa kamu ada di sini?" Ellen langsung waspada.
Dia pernah mendengar gosip tentang Cody. Dan dikatakan bahwa metode Cody sangat kejam. Dan Cody bahkan pernah membunuh...
Cody berjalan mendekat sambil memandang Ellen dengan tidak senonoh dengan matanya yang kecil. Dia berkata, "Ini rumah saya. Kenapa saya tidak bisa berada di sini?"
Ketika Ellen melihat Cody mendekat, jantungnya berdegup kencang. Dia berusaha keras menekan ketakutannya dan berkata, "Maaf. Saya masuk ke kamar yang salah."
Setelah mengatakan itu, dia berbalik untuk membuka pintu. Namun pintu itu tidak bisa dibuka.
"Cantik, kamu di kamar yang tepat." Cody mendekat dan menghembuskan nafas di belakang Ellen.
Rambut Ellen meremang dalam kemarahan, dan tangannya di gagang pintu bergetar sedikit.
"Apa maksudmu?"
Cody berkata, "Ayo, kamu sudah di sini. Bagaimana kamu tidak tahu maksud saya?"
