Tangan Fiona bergerak di sepanjang punggung lebar Jamie, membuatnya merasa tidak nyaman.
Punggungnya dipenuhi dengan bekas luka yang jelek. Dia memiliki wajah tampan yang menarik semua orang, tetapi punggungnya sungguh mengerikan.
Fiona sebenarnya sedikit jijik, tetapi wajahnya membuatnya merasa bahwa bekas luka ini tidak bisa tidak diterima. Apalagi, Jamie sangat mahir di ranjang dan memperlakukannya dengan baik.
Sebaik apa dia?
Dia curiga jika dia meminta Jamie untuk menusuk dirinya sendiri, dia tidak akan ragu melakukannya.
Yah, tidak ada wanita yang tidak suka anjing setia dengan penampilan sempurna dan kemampuan hebat.
Dia pikir bahwa dia benar-benar telah menemukan harta karun.
Jika bukan karena wanita bodoh itu, dia tidak akan melihat Jamie dalam lumpur.
Namun, orang bodoh itu telah memberinya terlalu banyak.
Keluarga Brown sekarang sedang menurun, dan semua berkat Jamie mereka masih dapat mempertahankan status sosial mereka di New York.
