Yvette bingung.
Apa urusannya Lance dengan urusan makannya atau tidak? Dia akan makan, tentu saja. Tapi kehadiran Lance membuatnya kehilangan selera makan.
"Dapa..."
Sebelum dia bisa mengatakan kata lain "keluar", mulut Yvette ditangkap dalam sebuah ciuman yang dalam.
Suara Yvette hampir tidak terdengar.
Lance menyelipkan lidahnya di antara bibir Yvette dan mencicipi rasanya. Dia sangat lembut, mungkin karena dia memikirkan rasa sakit di mulut Yvette.
Namun, meskipun begitu, ini masih mengingatkan Yvette tentang apa yang terjadi di kamar mandi. Dia merasa sangat jijik sehingga dia langsung menumpahkan sup ke seluruh tubuh Lance.
Lance terbakar oleh sup panas itu. Wajahnya menggelap saat dia melepaskan Yvette.
Saat Yvette mengira Lance akan marah lagi, dia menenangkan dirinya sendiri dan membuka kotak sup yang lain. Lance mengatakan dengan dingin, "Makanlah. Kalau tidak, aku akan memberi makanmu dengan cara yang tadi."