*Shelby*
Ketika kami melangkah ke dalam interior yang mewah dari jet pribadi kami, aroma kulit dan kemewahan menyelimuti kami, sebuah kontras yang mencolok dengan hiruk pikuk bandara yang baru saja kami tinggalkan. Kabin diterangi lampu ambient yang lembut, yang memberikan cahaya hangat pada perabotan yang elegan dan permukaan yang mengkilap. Dengan suara mesin yang lembut, mesin jet mulai berderu, menandakan awal perjalanan kami ke Azure Resort dan Spa.
Saat saya duduk di kursi di samping Michael, saya melirik si kembar, Amelia dan Thomas, yang telah bersandar nyaman di tempat duduk mereka yang empuk, dada kecil mereka naik turun secara ritmis mengikuti tiap napas. Wajah polos mereka diterangi cahaya lembut di kabin, kegembiraan akan perjalanan yang akan datang tampak pada tidur yang damai mereka.
"Mereka tampak sangat damai," ucap saya pelan, meraih untuk mengusap helaian rambut yang terlepas dari dahi Amelia. "Andai saja saya bisa tidur di mana saja seperti mereka."