Sudut pandang Catherine
"Aku... aku tidak melakukannya. Aku tidak sadar hari itu. Bagaimana mungkin aku merayumu? Jika aku sadar, aku akan membunuhmu." Aku semakin marah ketika mendengar apa yang dikatakan Blake. Apa dia bilang aku yang merayunya hari itu?
Aku langsung berjongkok, mengambil segenggam pasir dari tanah, dan melemparkannya ke arahnya.
Namun, aku berdiri terlalu jauh darinya, jadi pasir itu tidak mendarat di tubuhnya, yang membuatku merasa semakin frustrasi.
"Aku tidak percaya padamu," kata Blake dengan angkuh sambil melipat tangannya di depan dada. Dari ekspresi wajahnya, aku bisa tahu bahwa dia meragukan semua yang aku katakan.
Tapi aku tidak ingin berdebat dengannya lagi. Dia hanya brengsek yang sombong.
Aku baru saja jatuh, jadi tubuhku dipenuhi pasir. Lalu aku bertengkar dengannya. Sekarang aku merasa sedikit lelah.
Blake pergi setelah mengatakan itu, meninggalkanku sendirian di tepi danau.
