Berjalan kembali masuk ke suite tempat kami menginap, aku langsung menuju kamarku. Aku tidak ingin melihat siapa pun, dan yang terakhir aku mau adalah berbicara. Kepalaku penuh kebingungan karena kejadian yang baru saja terjadi.
"Ivy!" seru Damian saat suara pintu depan terbuka. "Ivy??"
"Bisa diam tidak?" bentak James saat suara pintu kamarnya terbuka.
"Dimana dia?" balas Damian, dan saat aku duduk di kamarku, aku tak bisa membantu tapi mendesah.
Aku keluar untuk menemukan Damian dan Hale agar membawa mereka pulang, namun yang aku temui adalah kekacauan dan sakit hati. Damian dan Hale keduanya sedang dalam pelukan wanita lain, dan hatiku terjepit oleh kenyataan bahwa mereka tampaknya tidak peduli padaku.
Saat air mata mengalir di wajahku, aku cepat menyekanya hanya untuk kemudian pintu kamar tidurku terbuka dengan paksa, dan mata gelap Damian menatapku tajam.
"Ivy, tolong dengarkan aku menjelaskan—"
