Tangan Anna gemetar saat ia membaca kata-kata Rodriguez, pikirannya dipenuhi dengan pertanyaan dan keraguan. Bisakah dia mempercayainya? Bisakah dia mempertaruhkan segalanya pada harapan bahwa dia akan dapat memenuhi janjinya?
Ia menarik napas dalam-dalam dan mengetik tanggapan, kata-katanya merupakan bukti dari ketakutan dan ketidakpastiannya. "Saya ingin mempercayai Anda, Rodriguez. Saya sungguh ingin. Tapi saya tidak bisa mempertaruhkan segalanya hanya karena sebuah janji. Saya hanya berharap Anda tidak mengecewakan saya."
Respons Rodriguez cepat dan tegas, kata-katanya penuh dengan keyakinan dan keteguhan. "Saya tidak akan mengecewakan Anda sayang."
Anna mendesah dan menaruh ponselnya di tempat tidur setelah membaca pesan terakhir Rodriguez.
