Little Fatty, yang memegang kaca pembesar besar, telah membungkuk memeriksa lukisan kuno itu cukup lama. Akhirnya, dia mengangkat kepalanya dan mendengus dingin ke arah pria kurus tinggi di depannya, "Second Huan, kamu pasti tahu reputasiku di Antique World, kan? Membawa imitasi ini, mencoba menyamarkannya sebagai barang warisan keluarga, kau pikir aku bodoh?"
"Ah, Bos Tang, kamu benar-benar menzalimiku. Harta karun ini memang diwariskan dari kakekku; ayahku menyimpannya tersembunyi selama beberapa dekade, tidak pernah berani mengeluarkannya. Hanya setelah ayahku meninggal bahwa aku mewarisinya darinya; ini pasti permata!"
Mendengar Little Fatty menyebut lukisannya imitasi, pria muda kurus itu pucat karena cemas dan dengan tergesa-gesa membela diri dengan suara keras.
"Permata kaki! Angkat, angkat sekarang, dan jangan tunda Master Fatty dari berbisnis."
