"Bibi, akhirnya kamu menghubungiku..."
Saat tahu bahwa yang menelepon adalah bibinya, wajah Hong Jiumei bersinar karena senang, dan dia secara naluriah berdiri dari sofa. Siapa yang bisa menyalahkannya karena begitu gembira? Dia telah mencoba segala cara untuk berhubungan dengan Lin Manyue, tapi semua sia-sia. Sekarang Lin Manyue yang menghubunginya, bagaimana dia bisa tidak senang?
Lin Manyue?
Tubuh Wu Lang bergetar hebat saat dia menatap Hong Jiumei tanpa berkedip, sekaligus mengasah telinganya, berharap bisa menangkap sedikit dari percakapan tersebut.
"Jiumei, apakah ada seseorang denganmu saat ini?"
Lin Manyue bertanya dengan lembut.
Hong Jiumei segera melihat ke arah Wu Lang.
Saat Wu Lang merasakan tatapan Hong Jiumei, dia segera menundukkan kepalanya, berpura-pura tidak peduli tentang masalah tersebut, tapi kecepatan dia mengaduk kopinya mengkhianati betapa gugupnya dia. Dia memiliki firasat kuat bahwa panggilan dari Lin Manyue pasti terkait dengan Surat Edaran Geng.
