Hanya Wei Wei yang tahu bahwa ini adalah reaksi kulitnya karena aura pembunuh yang Mo Zi Xue pancarkan yang diarahkan padanya... Niat jahat itulah yang membuat kulitnya bereaksi saat disentuh.
"Saya minta maaf Nyonya... Saya tidak bermaksud... Saya benar-benar ingin mengakui Anda sebagai saudara perempuan saya, dan hidup damai sebagai keluarga." Mo Zi Xue sangat malu dan ingin menangis setelah Huo Shen mendorongnya seperti batang kayu yang kotor. Dan cara Huo Shen berbicara dalam perumpamaan saat mengelap tangan Su Wei Wei membuat hatinya bergetar.
