"Bapak Yang Terhormat, Anda dapat membeli sayuran kami tanpa penyesalan. Mereka bersih dan segar, dengan sayuran hijau ini Anda dapat memasak berbagai hidangan di musim dingin" Su Wan tidak tahu bahwa pemuda itu telah menerima pukulan besar di hatinya. Sebaliknya, ia mengira bahwa orang tua itu sudah lama tidak makan sayuran hijau, bahkan ia juga menangis sedikit ketika melihat sayuran subur di ruang musim semi.
Jadi, bagi Su Wan, rasanya seperti bertemu dengan sejawat saat ia melihat betapa semangatnya sang sarjana tua itu.
Baru kemudian Yuan Jinze ingat bahwa ada orang-orang di sekelilingnya. Ia segera berdiri dengan tegak dan memindahkan sayuran yang dipegangnya ke lengan Yuan Bai dengan sangat hati-hati dan lembut, seakan-akan takut menghancurkan sayuran itu.
