Segera, mereka mencapai tempat dimana Raja Empat Sayap Blackberry sedang tidur. Raja Empat Sayap Blackberry berwarna putih, matanya terpejam, dan sayap putihnya melilit matanya seperti selimut untuk memberinya kenyamanan.
Penampilan Raja Empat Sayap Blackberry berbeda dari Monster Blackberry Empat Sayap. Dia memberikan perasaan misterius dan tak terjangkau, seolah-olah yang dia hadapi bukan monster Qi biasa tetapi monster dari surga.
Napasnya sangat lemah, seolah-olah dia bisa pergi kapan saja. Dia berbaring di awan putih, dan beberapa bulunya jatuh di sebelahnya.
Xiu Wanxue tercengang. Apakah ini awan yang sebenarnya? Ini tidak terlihat seperti alat sihir untuk tidur, tetapi awan yang sebenarnya.
"Salam, rajaku. Saya membawa manusia dari luar untuk membantu rajaku. Mohon jangan sakiti manusia ini; kami hanya ingin menyelamatkanmu." Mengetahui bahwa rajanya tidak akan menjawab, dia masih berbicara kepada rajanya dengan hormat, seolah-olah dia meminta izin.