Leah menarik sebuah kursi dan duduk, merasakan kepuasan yang mendalam. Meskipun Ella tidak ingin duduk bersamanya, tapi dia masih menuruti, bukan?
"Ella, ini sepupuku Harper. Dia sudah dikenal sebagai model terkenal cukup lama," kata Leah dengan senyum ringan.
Ella mengangguk kecil, sementara Harper tiba-tiba melebarkan matanya seraya mengenali. "Kamu... Aku ingat kamu! Kamu wanita sombong itu yang mengalami kecelakaan mobil beberapa bulan yang lalu! Ha, aku tidak menyangka akan bertemu kamu di sini. Aku dengar Tuan Nelson memutuskanmu, benar? Pantas saja!"
Ella mengangkat alisnya, diam-diam bertanya kapan tepatnya dia "dibuang" oleh Erik. Dia cukup yakin dia akan ingat kalau sesuatu seperti itu terjadi.
Leah segera memandang Harper dengan tatapan peringatan. "Harper, jangan bicara seperti itu. Ella, kebetulan kita bertemu di sini. Bagaimana kalau bergabung dengan kami untuk sarapan?"
