cw: konten seksual ringan. Tidak terlalu banyak sehingga tidak ada peringatan di judul :)
***
"Dia pasti sedang menyesali perbuatannya lagi." Izher berkata dari tempatnya tergantung terbalik di sofa, rambut peraknya terjatuh sembarangan di lantai yang beralaskan karpet. "Mau bertaruh?"
"Tidak perlu." Lu Yizhou mendengus pelan. "Dia kamu. Kamu lebih tahu daripada siapa pun bagaimana kamu cenderung menghibur pikiran bodoh di kepalamu."
Izher tiba-tiba duduk tegak dengan cemberut di wajahnya. "Bukan. Aku berbeda dari dia. Aku tidak peduli jika orang mati ataupun jika aku binasa. Aku tidak memiliki empati untuk orang lain dan aku lahir tanpa seons simpati di dalam diriku. Apakah kamu mengerti, Lu Yizhou? Aku bahkan tidak peduli jika dia adalah bagian lain dariku." Dia mendesis dengan iritasi di suaranya. "Aku hanya ingin membunuhnya. Aku ingin menusuk matanya dan menikamnya—"