Benar juga sih kalau Xuan Yang memijat lebih ke atas dan mungkin dengan sedikit lebih banyak tenaga, Xu Feng tidak salah. Memang ini semua soal selera!
Xuan Yang sama sekali tidak mengalihkan pandangannya dari bukunya. Sebaliknya, ia menuruti kenakalan rubah peraknya yang nakal, menggerakkan tangannya sedikit ke atas di kaki Xu Feng sebelum melanjutkan usapan ritmisnya.
Xu Feng tidak ingin menggerutu pada kekasih-kekasihnya, tetapi ia bisa menggoda mereka dengan cara lain yang lebih menyenangkan! Kalau bisa melihat wajah ger berambut perak itu, pasti tampak seperti kucing yang mendapatkan krimnya.
Ia cerdas sekali! Koreksi: Ia pikir ia cerdas sekali!
"Lebih tinggi," tambah Xu Feng dengan nonchalant, lebih menuntut dari biasanya, tapi dia sedang hamil, Xuan Yang seharusnya tidak curiga ada permainan kotor. Dia melihat si ular patuh menggerakkan tangannya ke atas lagi, dengan senyum licik di wajahnya.
