Saat Xu Feng dan badai emosinya yang manusiawi memasuki kamarnya, udara terasa hidup dengan wewangian halus dari bunga sakura. Ruangan itu terasa tenang, diperkuat oleh cahaya lembut yang menyaring melalui gorden baru yang berumbai, dicelup beragam warna biru pucat dan perak.
Angin sepoi-sepoi menerpa dari jendela yang sedikit terbuka, menggerakkan daun tanaman di pot yang menghiasi ambang jendela itu.
Tempat tidur Xu Feng, yang ditutupi dengan sprei sutera biru laut dan bordiran perak, berdiri anggun di tengah ruangan. Bantal-bantalnya tampak mewah dan mengundang, dihiasi dengan pola lembut yang mengingatkan pada bunga sakura yang tengah mekar.
Di sisi tempat tidur terdapat meja-meja kecil yang terbuat dari kayu yang telah dipoles, dihias dengan vas kecil yang berisi bunga-bunga segar, warnanya yang cerah kontras dengan nuansa tenang ruangan itu.
