Chloe's P. O. V
Saya tidak tahu berapa lama saya telah terkunci di ruangan gelap ini. Awalnya Serene berbicara dengan saya, memberikan harapan bahwa seseorang akan datang untuk menyelamatkan kami, tapi kemudian dia berhenti berbicara tiba-tiba. Tidak peduli seberapa keras saya mencoba untuk terhubung dengan dia, saya merasakan ada penghalang di dalam kepala saya, seolah-olah seseorang mengunci dia di dalam dinding.
"Serene, apakah kamu ada di sana?" Saya bertanya lagi dengan harapan mendapatkan jawaban tetapi tidak ada. Saya menghela napas dalam kefrustasian. Dengan berlalunya setiap detik, semakin sulit bagi saya untuk bertahan hidup di dalam kegelapan ini. Bukan berarti saya takut akan kegelapan, tetapi tidak mengetahui keadaan sekeliling bisa terasa menakutkan.
"Ggrrrrrrr," sebuah suara menggeram datang dari perut saya, memberitahukan bahwa saya belum makan apa pun sejak tadi malam.
