Sasha butuh seseorang untuk diajak bicara. Dia sangat kesal dan frustrasi karena Dominique menghindarinya. Dia tidak pulang semalam. Dia tidak menjawab teleponnya.
"Saya benci ini! Dominique sangat tidak adil. Bagaimana bisa dia begitu keras kepada saya?" Sasha mulai mengomel. Dia sedang berada di Klinik Melissa. Dia sudah mabuk karena dia minum beberapa gelas di luar sebelum datang ke Klinik Melissa.
Melissa duduk di sebelahnya, mendengarkan dengan penuh perhatian. Dia bahkan mengusap punggung Sasha untuk menghiburnya. Sasha telah menangis untuk beberapa waktu sekarang.
"Mengapa kamu bertengkar?" Melissa bertanya dengan penasaran.
"Karena mantan istrinya!" Sasha berteriak, menggertakkan giginya.
"Tapi dia sudah meninggal. Jangan bilang dia masih mencintainya?" Melissa terkejut tidak percaya.
