Natalie menatapnya, terhibur. "Sepertinya kata 'malu' tidak ada dalam kamusmu."
Dia memandang kembali ke arahnya, dengan ekspresi tenang. "Apa saja yang tidak berguna dan bisa menghentikanku dari mendapatkan apa yang kuinginkan tidak memiliki tempat dalam hidupku."
Dia memalingkan wajahnya, pandangannya beralih ke pintu lift. "Pikiranmu pasti dibangun secara berbeda. Tuhan saja tahu apa yang terjadi di dalam sana."
Dia menatap ke depan, sama sekali tidak peduli. "Lebih baik kau tidak tahu."
"Kamu membuatku penasaran sekarang."
"Rasa penasaran itu bisa membunuh kucing—kamu pasti pernah mendengar pepatah itu." Suaranya rendah dan dalam, pandangannya bertemu dengan miliknya melalui pantulan di pintu lift. "Dan kucing yang satu ini tidak akan mampu menahan cara-cara yang akan kupikirkan untuk membunuhnya... berulang kali."
