Entitas itu ingin dia mengutarakan deduksinya sehingga bisa memanipulasi kebenaran, mengisi celah-celah dengan setengah kebenaran dan penghilangan yang memudahkan.
Dia tidak akan tertipu oleh itu.
"Kamu sedang menguji saya," katanya dengan senyum sinis, matanya yang cokelat menyipit.
"Kamu ingin tahu apa yang sudah saya temukan, sehingga kamu bisa menyesuaikan ceritamu sesuai itu. Tapi saya akan mengikuti permainan—hanya karena saya sudah menyusun lebih dari yang kamu sadari."
Sistem itu diam, namun Su Jiyai bisa merasakan kegelisahannya.
"Mari saya mulai dengan ini," dia memulai, suaranya tenang dan terukur.
"Kamu mencoba menekan kecerdasan saya. Tidak langsung, tetapi secara halus, dari waktu ke waktu.
Setiap kali saya mengajukan pertanyaan yang sulit, kamu selalu mengalihkan topik atau memberi saya jawaban yang paling-paling kabur.
