Catatan: Bab ini bisa memicu bagi korban penyalahgunaan fisik.
"Saya tidak pernah mengubah pikiran saya ataupun terlibat dengan Ryder. Sudah saya katakan, saya hanya pergi untuk menenangkan pikiran," kata Islinda dengan tegas, bibirnya terkatup tipis saat menatap Lillian, biang kerok masalah ini.
"Tapi pria itu tertarik denganmu, bukan?" Nyonya Alice menunjuk dan Islinda menjadi pucat pasi.
Dia bisa melihat pikiran Nyonya Alice berputar dan itu mengirimkan gelombang ketakutan melaluinya. Tentunya, wanita itu tidak sedang memikirkan hal tersebut.
"'Tertarik' adalah kata yang dipakai. Keinginan seorang pria terhadap wanita hanya untuk sekejap dan aku yakin dia sudah melupakan semuanya tentang saya. Ayo tinggalkan masalah ini, ibu." Islinda kini memohon sambil panik di dalam hati. Jika ibu tirinya berani menjodohkannya dengan Ryder gara-gara Lillian, dia akan membunuhnya.