"Tapi apa yang bisa mereka gunakan untuk menipu kita?" Liang Zi bertanya, sambil mendekat dengan seikat kayu bakar yang baru saja ia tebang, "Apakah tipu daya itu benar-benar bisa membawa kita perak?"
"Ya," Qian Er mengangguk, "mungkin ada sesuatu yang menahannya." Setelah jeda, "Bagaimanapun, hari ini mari kita hidup dengan jujur, siapa tahu... Ruxin mungkin sedang mengawasi kita dari kegelapan..."
Begitu dia mengatakan ini, semua orang secara tidak sadar melihat sekeliling, seolah-olah mereka khawatir Yang Ruxin mungkin tiba-tiba muncul.
"Kakak benar; mari kita jalani hidup dengan jujur saja," Liang Zi dengan cepat setuju, "Kalian kerjakan kayu bakar itu, aku akan pergi mengambil obat untuk ayah."
Chengzi dan Liang Zi juga tidak punya rumah, dan ayah Qian Er baik hati dan merasa kasihan pada dua anak itu, jadi dia membiarkan mereka tinggal di rumahnya, memberi mereka tempat untuk tidur.
