"Uh."
Lin Caisang bingung dengan pertanyaan Lin Baiyi.
Namun untungnya, dia jago berbohong dan tidak akan membuka rahasianya.
"Ketika saya sedang memetik ramuan di hutan tadi, saya menggali ginseng gunung. Pemilik apotek menganggap itu cukup bagus, jadi ia memberi harga yang baik untuk itu - lima puluh tael perak." Dia memikirkan berapa banyak perak yang dibutuhkan keluarga saat ini. Lima puluh tael seharusnya cukup, kan?
"Apakah memetik ramuan benar-benar bisa menghasilkan banyak perak?" Lin Laogeng tercengang.
Mendengar Sangsang, ia tiba-tiba tidak merasa sakit lagi karena Lin Caihe mencuri peraknya.
"Kakek, ginseng gunung yang Sangsang petik memang bernilai banyak uang, tapi itu bukan sesuatu yang bisa ditemukan sembarangan. Anda butuh keberuntungan untuk menemukannya," jelas Lin Changfeng untuk Lin Caisang.
"Hmm, hmm."
Lin Caisang menganggukkan kepalanya berulang kali.
