Para penduduk semua dipenuhi rasa syukur, bersikeras untuk membungkuk tiga kali kepada Yang Mengchen, kemudian memuji Kaisar dan Pangeran Chen atas kebijaksanaan dan kebajikan mereka sebelum bangkit berdiri.
Melihat para penduduk, dengan mata berkaca-kaca dan sederhana, Yang Mengchen merasakan keasaman yang samar di hidungnya, berkedip, dan menyembunyikan airmatanya yang jernih.
"Walaupun kalian baru saja menderita bencana cacar, mulai sekarang, kalian semua memiliki kekebalan dan tidak perlu takut akan cacar lagi. Selanjutnya, putri akan memilih orang yang jujur dan adil sebagai pengganti Bupati. Saya berharap kalian semua akan bekerja sama dengan baik dengan Bupati baru, bersatu, dan menjadikan rumah-rumah kalian—dan Kabupaten Dan Yang—lebih makmur dan kuat!"
"Ya!" Kerumunan orang itu menjawab dengan pandangan yang tegas, suara mereka yang penuh semangat hampir menembus langit.