Di sore hari, setelah Wei Ruo dan Biarawati Qin selesai makan malam di kantor prefektur, mereka berdua pergi. Tentu saja, sebelum pergi, Wei Ruo tidak lupa untuk mengajak Wei Qingwan, yang sedang berada di Paviliun Huichung, bersamanya.
Saat Qingyi membawa Wei Qingwan kembali kepada Wei Ruo, Wei Qingwan terlihat sangat lelah.
Wei Ruo menatapnya sekilas lalu duduk di dalam kereta.
Menahan kebenciannya, Wei Qingwan juga naik ke dalam kereta.
Dalam perjalanan pulang, seperti biasa, Wei Ruo tidur siang di atas bantal empuk, sementara Wei Qingwan terus menatapnya, dengan api kemarahan berkobar di matanya.
Wei Ruo hanya menyadari tatapan itu saat kereta terguncang di perjalanan, dan menghabiskan sisa waktu dengan mata terpejam, sama sekali mengabaikan ketidakpuasan dan rasa dendam Wei Qingwan yang jelas.
Setibanya di Prefektur Militer, Wei Ruo langsung menuju ke Taman Tingsong, mengabaikan Wei Qingwan yang sedang kesal sepenuhnya.
