Setelah makan semangkuk wanton, Duan Yixin merasa sakit di perutnya akibat lapar telah mereda banyak. Sebelum meninggalkan warung wanton, ia telah diam-diam memindahkan sebagian besar barang di keranjang bambu ke gudang.
Duan Yixin membawa keranjang bambu dan berjalan menuju toko keluarga Lin, dengan Jian Yi mengikuti erat di belakangnya. Beberapa menit kemudian, ia melihat toko keluarga Lin dari kejauhan.
Ketika ia berjalan ke pintu toko, seorang anak laki-laki yang tampak berumur delapan tahun datang dan berkata, "Selamat datang di toko benih keluarga Lin. Kakak Perempuan, ada yang bisa saya bantu?"
Duan Yixin memandang anak laki-laki itu dan berkata, "Pemilik toko sayur didekat sini memberitahuku tentang toko ini. Kata dia benih yang dijual di tokomu berkualitas bagus dan murah."