"Hehe." Mianmian terkekeh nakal dan menggambar satu lagi talisman, lalu mendekat ke kamera dan meniupnya perlahan.
Penonton, yang telah sibuk membersihkan layar mereka, tiba-tiba melihat lensa kamera menyala.
Disana ada Si Manis, wajah mungil menggemaskan nya belepotan sedikit debu, cemberut pada mereka.
Staf yang sebelumnya menutup mata, tiba-tiba merasakan sepoi angin melewati mereka, dan mereka langsung merasa lega.
"Maaf, tadi Mianmian hanya bercanda." Mianmian berkedip polos saat ia meminta maaf kepada staf, terlihat sangat lucu dan berkelakuan baik.
"Haha, tidak apa-apa, jangan khawatir." Staf menerima permintaan maaf Mianmian, berkomentar, "Anak-anak seharusnya memang nakal."
Staf yang begitu besar hati membuat Mianmian merasa lebih malu. Lagi pula, jika saja dia menggunakan talisman anti-debu, staf itu tidak akan berdebu di awal.
Jika Ibu nya ada di sana, pastinya akan memarahinya keras karena menyusahkan orang lain dengan keusilannya yang konyol.
