Mianmian menatap ibu Situ Zha, matanya berkedip dengan cepat.
Ibu Situ Zha merasa Mianmian lucu dan matanya juga mulai berkedip cepat.
[Gaga gaga gaga, begitu saya masuk ke Ruang Siaran Langsung, saya melihat Mianmian berkedip pada seseorang yang ditakdirkan bertemu dengannya.]
[Luncur layar menggemaskan, oh Bibi Kecilku, kamu terlalu lucu! Hanya saja kepala botaknya agak mengganggu...]
[Hahaha, orang di depan, berhentilah, saya sudah berusaha fokus hanya pada wajah cantik Bibi Kecil, dan kamu malah mengingatkan saya tentang kepala botak.]
[Mengapa Bibi Kecil dan orang yang ditakdirkan bertemu dengannya tidak berbicara? Ada apa?]
Saat barisan pesan terus menerus bergerak, suara latar datang dari ujung ibu Situ Zha. Itu adalah suara seorang gadis, yang berkata pelan, "Ah, Bos, kenapa kamu datang?"
