Siroos mengangkat cawan yang penuh dengan anggur merah ke arah kawanan yang berkumpul di area bersama mereka.
"Ini untuk awal yang baru. Untuk kehidupan tanpa kutukan dan upacara Pengikatan yang akan datang. Bersulang."
Kawanan tersebut meraung di belakangnya. Siroos telah memberi tahu rakyatnya dan Para Tetua tentang apa yang telah terjadi di Axiom dan sepanjang perjalanan. Perubahannya dari manusia biasa menjadi dewa binatang dan api.
Mereka merasakan pergeseran dalam diri mereka seolah-olah kegelapan telah diangkat ketika kutukan itu pecah. Angin seakan telah menyapu seluruh tanah Dusartine, membersihkannya dari kecaman tersebut. Seluruh kawanan merasa lebih ringan dan bersih.
"Bersulang!"
Cassandra bangga berdiri di samping pasangan dan dewanya saat ia mengamati kawanan dengan senyum puas.
Semua pengorbanan yang ia buat terasa berharga melihat senyum di wajah orang-orangnya.
