"Lepas pakaianmu dan berbaring di tempat tidur, tengkurap," perintah Damien.
Anne melepas pakaian dan berbaring di tempat tidur, tubuhnya tegang dan cemas. Damien mulai dengan menggosok bahunya, dan ketegangan itu perlahan mulai mencair. Tangannya kuat namun lembut, dan dia tahu persis di mana harus memberi tekanan.
"Tenang, Anne. Lepaskan semua kekhawatiranmu," Damien berbisik di telinganya.
Anne mengambil napas dalam-dalam dan membiarkan dirinya tenggelam ke dalam meja. Tangan Damien bergerak turun ke punggung bawahnya, menguleni ototnya dengan lembut. Dia bisa merasakan dirinya semakin rileks dengan setiap saat yang berlalu.
"Pandai, nak," Damien bergumam, suaranya menenangkan.
Anne merasakan merinding di tulang belakangnya saat tangan Damien bergerak lebih rendah, mengikuti lekukan pantatnya. Dia berlama-lama di sana sejenak sebelum beralih ke kakinya. Dia memijat setiap kaki dengan teliti, menghilangkan simpul dan ketegangan.
"Bergantian," perintah Damien.