Setelah mendengar apa yang dikatakan Shen Baolan, pandangan orang-orang kepada Shen Mingzhu tiba-tiba dipenuhi dengan simpati dan belas kasihan, serta sedikit rasa senang melihat orang lain menderita.
Shen Mingzhu juga marah, menjawab dengan tidak ramah, "Itu bukan urusanmu. Saya memang suka membantu membesarkan anak orang lain. Saya mau dan senang melakukannya. Meskipun dia anak orang lain, saya bisa membesarkannya agar lebih dekat dengan saya daripada daging dan darah saya sendiri, membentuknya menjadi tiang masyarakat yang akan berbakti kepada saya dan memberi saya nafkah di masa tua. Apa, kamu cemburu? Iramu itu sia-sia; beberapa orang sebaiknya tidak pernah punya anak sama sekali kalau yang mereka lakukan hanya menumpuk utang!"
Begitu semua orang mendengar itu, bukankah itu memang kenyataannya?