"Tidak."
Nada bicara Lu Qingyi sangat santai.
"Qingyi merasa lelah."
Li Xianya menambahkan lalu mengangkat bahu dengan tak berdaya.
"Bermain piano seharusnya tidak melelahkan."
Jiang Yumeng menatap Lu Qingyi dan berkata, berkedip.
Lu Qingyi tidak perlu berlatih piano juga. Dia hanya naik panggung dan semuanya selesai dalam beberapa menit saja. Tidak seharusnya terlalu melelahkan.
"Jariku lelah."
Lu Qingyi dengan malas membuka kelopak matanya dan menatap Jiang Yumeng. Nadanya yang santai secara tak terduga serius.
Memang, bermain piano membutuhkan pergerakan jari, yang bisa cukup melelahkan.
Jiang Yumeng: "..."
Li Xianya: "..."
Sungguh malas.
"Qingyi, kamu dulu tidak seperti ini."
Jiang Yumeng menatap Lu Qingyi, berkedip sambil berkata.
Lu Qingyi memang tidak seperti ini dulu. Meskipun malas, ia tidak merasa lelah hanya dengan menggerakkan jarinya.
Lu Qingyi sekarang...
Jiang Yumeng memperhatikan Lu Qingyi dengan tatapan penuh kecurigaan, tidak berkedip.
