"Runtuh?!" Blaise menggemakan dengan ngeri, matanya membelalak sebesar piring. Ia mengeluh sebelum mengangkat tubuh lemas Damon dari tanah, meletakkan saudaranya di bahu seolah Damon tak lebih dari sekantong kentang.
"Alpha menyuruhku menempatkan detonator di sekeliling bangunan!" Kyle menjelaskan, tanpa peduli bahwa rencananya terungkap ke seluruh kumpulan pemburu dan vampir yang mendengarnya. Bagaimanapun, setelah bom meledak, seluruh bangunan akan hancur dan kita tak akan lebih dari mayat terjebak di puing. Tak ada bedanya.
Mataku membelalak bersamaan dengan ibuku. Aku memberinya tatapan kebencian terakhir - dia mungkin telah berbuat salah kepadaku dalam seminggu terakhir, namun bertahun-tahun, dia adalah cahaya yang selama ini coba kujangkau. Pada akhirnya, aku tak bisa membunuhnya sendiri setelah apa yang telah dia lakukan. Tapi aku tak berencana menyelamatkannya dari kekacauan ini.
