"Jadi, dia akhirnya pergi," kata Darach, sikapnya jauh lebih ceria ketika dia melihat kendaraan Damon terakhir kali melaju menuju matahari terbenam. Dia bersandar di kursi kantornya dan menghela napas lega. "Terima kasih, Harper, karena tidak meninggalkan kami di saat kami membutuhkan."
"Saya berjanji akan tinggal. Apakah kamu meragukanku sedemikian rupa?" tanya saya kepada Darach, meskipun saya merasakan ketiadaan Damon sepedih luka segar. Luka itu akan mengering segera saja, dan bersamanya, saya juga akan kehilangan peningkatan indra apa pun yang dibawa oleh hubungan asmara kami.
"Saya percaya pada kamu. Saya hanya tidak percaya pada Damon," jelas Darach dengan terus terang, dan itu begitu menggema kata-kata Damon sendiri sehingga saya terpaksa mendengus, sementara Kyle berusaha menahan diri untuk tidak menggeram dan mencakar pada Alpha kelompok lain karena penghinaan yang dirasakan terhadap Damon. "Apa yang lucu?"
