Chereads / Orphanage Genius's Ways To Becomes Rich / Chapter 7 - Applesauce Hare Chops

Chapter 7 - Applesauce Hare Chops

7 Hari berlalu, tidak ada perkembangan sama sekali karena agallu bekerja di ladang, aku hanya bisa menulis rencanaku dengan arang di batu besar dibelakang rumah, garam sudah mengering dan siap disimpan, aku berhasil memasukkan garam ke toples sendirian.

Selama 7 hari aku belajar berburu dengan si pemburu, aku kenalan dengan dia dan namanya Robert, dia memburu jarak jauh, sedangkan dia menyarankanku untuk memburu jarak dekat, kemampuan menyembunyikan diriku dia bilang cukup buat melewati penjagaan benteng kota besar.

Dengan modal sebuah pisau kecil, aku menusuk tupai dan kelinci yang aku lihat, aku kemudian mendapatkan informasi soal sistem pemerintahan kerajaan tempat aku tinggali, Altaros, kerajaan berbentuk monarki, seperti biasa Imperial, ke Duke, ke Count dan Baron, aku tidak tanya sampai ke permainan politik sekarang.

Dasarnya, Baron menerima pajak dari tiap desa, count biasa mengambil pajak dari baron dan mempunyai bisnis keluarga, duke menerima gaji dari imperial, pajak dan bisnis skala besar, imperial cukup rumit bahkan robert tidak paham mengapa imperial bisa kaya.

"Paman Robert, bisa bantu aku sebentar?"

"Ada apa?"

"Tolong petikkan buah itu, ketinggian" ucapku sambil menunjuk ke buah berwana merah.

"Oh Apel"

Dia memanjat pohon itu dengan cepat dan menatuhkan beberapa, aku menangkapnya dan mengajak dia kerumah, aku meminta dia menyalakan tungku, aku memasukkan sedikit air ke panci dan buah apel dan di rebus cukup lama, Robert pergi sebentar untuk mengecek perangkap, dia kembali bersamaan saat aku menatikan api tungku, di panci itu ada cairan kental berwarna coklat, aku memasukkan dengan sendok sedikit demi sedikit ke toples.

Aku mencicipinya dan rasanya manis apel, aku menuangkan air ke panci agar mudah di bersihkan, di pojokan ruangan aku membuka sebuah gentong dan isinya susu yang disimpan dingin, aku mengambil 1 mangkok susu dan menaruhnya di meja, aku membuka toples di bawah meja dan menggunakan sendok untuk mengambil keluarkan minyak babi hutan dan menuangkannya ke susu di mangkok dan aduk hingga terasa rata dan diamkan selama 10 menit.

Susu itu menjadi kental dan aku menunangkan susu kental itu ke toples, aku meminta Robert untuk mengocoknya, setelah mengocoknya sekitar 30 menit, ada sesuatu menggumpal dalam toples, gumpalan itu dikeluarkan dan aku masukkan ke panci berisi air utuk di bersihan, panci itu kemdian aku bersihkan juga.

Gumplannya hanya seukuran mouse laptop, padahal sudah memakai susu dengan mangkok yang besar, aku menaruh kumpalan itu ke dalam panci dan menabur gram juga, gumpalan itu meleleh, ya aku baru saja membuat mentega dari susu sapi.

Aku memasukkan daging kelinci yang aku tangkap dan tumis hingga matang, aku angkat daging kelinciinya dan lanjut memasukkan apel, garam dan sirup apel, abis itu aku memasukkan daging kelinci tadi, setelah rasa cukup aku mematikan api.

Aku mengambil piring kecil dan menyodok kepotong daging dan beberapa potongan apel, aku memakannya dan terkejut rasanya cukup enak, daging yang asin karena sudah ditumis dan rasa segar dan manis dari apel.

Aku menawarkan robert untuk makan, dia terkejut juga karena rasanya enak.

"Apa yang kamu mau?"

"Kenalin aku ke pandai besi dan tukang kayu"

"Itu hal mudah, besok akan aku antar kamu ke mereka"

"Oh iya, Agallu akan ikut besok"

"Tidak masalah, Agallu cukup disukai orang orang"

Tahap berikutnya akan dimulai besok,