Chereads / suami sontoloyo / Chapter 88 - ara lari.21+ khusus dewasa

Chapter 88 - ara lari.21+ khusus dewasa

Jeremi Landau

Nonik

Tina

Tikka

Lala

Sahabat ara.

Terlihat ara sedang ngobrol dengan Salah teman lelaki sekilas nya ketika sebuah mobil mewah datang menjemput nya.

Ar terkejut ketika tangan Ara di pegang oleh anak lelaki itu.

Rio ketua osis yang menaruh hati pada ara.

"Maaf Rio tolong lepas."ara menghempas sedikit kasar tangan nya. Dan Ara pun langsung pergi menaiki sebuah mobil mewah.

Di Dalam mobil wajah Zain merah padam.

Setelah ara masuk Zain memberi arahan pada supir.

"Pak Kita ke hotel terdekat." Perintah Zain.

"Baik tuan" jawaban supir itu tegas.

"Loh katanya mau ketemu Sama papa sama mama."

"GA jadi hari ini." Ketus nya jawaban Dari Zain.

Ara mengernyit Kan dahi nya.

"Kenapa Om ?"

"Apa saya harus bertanya kenapa,kalau istri saya bermesraan dengan lelaki lain."

Deg....

"Apa Om ara bikin Salah ya?"

Ara tidak merasa melaku Kan kesalah.

"Saya tidak suka Kamu dekat dekat dengan lelaki,jauh ingusan itu."

"Haah... Apaan sih om aneh,Ara GA suka Om seperti ini,jangan membuat ara musk om,ara bisa saja lari Tampa Om ketahui jejak Ra nanti.

Grep ...Zain mencengkram rahang ara.wajah mungil itu meringis.

"Lepas Om sa-sakit,Om jahat.!"

"Kamu milik saya,tidak boleh siapa pun menyentuh Kamu."

Ara meringis sakit rahang nya Di cengkraman kuat.air Mata menitik dari ujung Mata ara.zain melepas cengkraman nya,terlihat bekas jari jari Zain tercetak jelas Di kulit wajah ara.

Ara menangis Dalam diam,Ara tidak ingin melihat kearah Zain.

Ara hanya berdoa Dalam hati semoga Ada jalan untuk menyelesaikan masalah ini.ara mulai takut Dan hawatir.

Tiba di hotel berbintang ,Zain turun lantas menuntun Ara dengan cepat mengambil kunci Dan pergi Naik ke tingkat paling atas.kamar paling atas paling besar Dan paling komplit.

Ceklek....pintu terbuka dengan kartu akses.sungguh kamar Yang mewah.

Zain masih menuntun Ara saling berpegangan zain langsung menarik ara masuk ke Kamar tidur Dan Dan sreekk...

Semua kancing baju Ara terjatuh,baju putih ketat pendek ITU ini sudah terbuka Dan terpampang jelas dua pepaya kembar ITU Di balut dengan Kain rendah warna merah kesukaan Zain.

"Om jangan Om,Ara takut Om sedang marah.ara tidak Salah Om ara tidak membuat keributan apa pun om"

"Diam Dan menurut lah,Aku suami mu Aku bebas berbuat apa pun

"Om janji mau sabar Kan,ara Kira Om orang baik ternyata Om pemarah."

"Saya tidak marah kalau Kamu tidak Di sentuh lelaki lain."

'saya tidak tau Om Rio hanya memegangi tangan Ara saja,lagian Ara tidak tau Akan seperti ITU jadi nya.

Zain mencium bibir Ara paksa,tubuh kecil itu hanya pasrah,Zain begitu lama mencumbu bibir Dan leher ara.

"Are..Om...emm.."hanya suara ITU Yang mampu Ara keluarkan.

Zain langsung meraih pengait ITU Dan melempar kaca Mata Kuda itu jauh jauh.

"Om...tak sempat berkata kata justru Zain kini sudah menyesap puting nya dengan kuat hingga .bagian bawah Ara berkedut kedut basah.

"Aahh ....sesapan kuat Dari mulut Zain membuat liang Di bawah Sana menjadi basah apa lagi ketika puting itu Di mainan oleh lidah Zain.

Sesapan demi sesapan membuat ara gila Dan terpancing.

Ara tau APA Yang Akan terjadi,Ara pasrah Dan sesekali membalas cumbuan Zain.

Kini Ara pun sudahbterpancing gairah.hingga secara alamiah,jari jari Ara bergerak. membuka semua kancing baju Zain hingga terlepas.

Ara Yang sudah terbakar gairah tak sabar ingin segera Di masuki oleh Zain.

Zain tersenyum menungging Kan senyum licik nya.

Perlawanan apa pun percuma,Ara tidak ingin menyakiti tubuh nya lebih sakit lagi.lebih baik Ara pasrah.

Setelah tubuh Ara berbaring sempurna Zain langsung memasuki bagian inti ara hi gga Ara mendesah,Dan desahan ITU membuat zain Semakin terbakar hasrat.

"Pelan pelan Om,aahh..."

"Kami sangat nikmat sayang aahh.."

Zain terus bergerak dengan kasar Dan hinggavara meringis tubuh kecil nya terombang ambing,Zain melakukan Gaya apa pun Ara hanya diam Dan menurut.hingga sampai Yang kesepian Kali nya Zain mengerang panjang Dan menyebut nama Ara berkali Kali.di bawah Sana Napas ara Ter engah tak beraturan mengimbangi permainan Zain Yang begitu panas Dan ganas.tubuh Ara rasanya remuk.ara tak kuasa untuk membuka mata.ahirnyacara tertidur,Ara sudah tidak ingat lagi selepas itu.

Ara terjaga mana Kala jam sudah menunjukan pukul 8 malam.

Ara tidak tau Zain kemana Karna ara tidak menemukan orang tersebut.

Ara takningin berpikir panjang ara bergegas membersih Kan diri Dan mengambil apavsajavbarang Yang perlu Dan memasukan kedalam tas nya.

Ara mengendap endap,sepi ini peluang Ara untuk pergi.dari saat ITU lah Ara hilang entah kemana.

Zain Yang Baru pulang kembali kehotel pun bingung mencari ara.

Next 💋 💋 💋 💋