Rong Shengsheng melepaskan mulutnya, merasa takut tanpa sebab. Dia khawatir Li Hanxian mungkin akan mencekiknya sebentar lagi atau membalas dendam pada anak-anak. Dengan pemikiran ini, dia diliputi penyesalan dan air mata pun menggenang di matanya.
Pandangan yang menyedihkan itu seketika melelehkan hati Li Hanxian. Dia mengulurkan tangannya dan menyentuh matanya yang berkilauan dengan air mata, "Jangan tinggalkan aku... oke?"
Jangan tinggalkan aku...
Hati Rong Shengsheng berdebar kencang, dan dia memandangnya dengan panik yang amat sangat.
Dia... mengatakan untuk tidak meninggalkannya?
Apakah dia sudah gila?
Mengapa dia mengatakan hal seperti itu?
Gigitan Rong Shengsheng memang sangat menggigit; ada bekas gigitan yang dalam di leher Li Hanxian yang masih mengeluarkan darah deras, terlihat sangat menyeramkan.
Rong Shengsheng yang terpesona oleh luka itu, terlontarkan kata dengan rasa bersalah, "Maafkan aku..."
Di telinga Li Hanxian, itu adalah penolakan.