Di kantor osis.
Ruangan nya tertata rapih seperti kantor osis pada umum nya.
Duduk saling berhadapan, Kaiser duduk di hadapan Sona dan Tsubaki berdiri di sebelah kanan sona.
Oh, ada juga teh yang baru di sajikan oleh Tsubaki.
"Teh yang enak, terima kasih." Ucap Kaiser setelah menyesap teh nya dan tersenyum tipis ke arah Tsubaki.
"Sama-sama, jika ingin lagi silahkan bilang." Jawab Tsubaki dengan wajah dingin tetapi ada senyuman tipis.
Tentu saja Kaiser melihat senyuman itu, dan kaiser, suara hati nya terdengar oleh Sona dan Tsubaki.
[Aku ingin tau apakah Tsubaki sudah punya pacar? Jika belum mungkin aku..]
"BATUK!" Batuk di sengaja.
Sebelum kaiser selesai berbicara di dalam hati nya suara batuk Sona terdengar, dan membuat Kaiser mengalihkan tatapan nya dari Tsubaki ke arah Sona.
Kaiser tidak melihat wajah memerah Tsubaki.
"Sebelum aku mengantarmu ke kelas, bisakah aku bertanya tentang sesuatu?." Kata Sona dengan wajah dingin nya seperti biasa tetapi sekarang wajah nya sangat serius.
"Tentu, tapi siapa kalian?." Kata Kaiser dengan tenang.
Bukan kah kamu tau kami?
Jadi kamu ingin berpura-pura?!.
Baiklah aku ikut.
"Maaf atas perkenalannya yang terlambat, Namaku Sona Shitori ketua osis di sekolah ini dan di sebelah ku adalah Tsubaki Shinra sekertaris ku."
"Hm, Aku Kaiser Aurelius, Salam kenal Shitori-san, Shinra-san."
"Senang bertemu denganmu Aurelius-kun." Kata Sona dengan susah menyebutkan nama belakang kaiser.
"Kalian bisa memanggilku dengan kaiser saja, maaf jika nama belakang ku menyusahkan kalian." Kata kaiser dengan wajah meminta maaf.
"Kalau begitu aku akan memanggilmu kaiser-kun."
"Aku juga akan memanggilmu kaiser-kun." Kata Tsubaki dengan anggukan kepala.
"Jadi apa yang ingin kamu bicarakan Shitori-san?." Kata kaiser dengan wajah bingung.
"Ekhem! Jadi begini kenapa aku bisa $#@@_ (Bisa mendengarkan suara hati mu?.) Sebelum Sona menyelesaikan kata-kata nya, suara dia tiba-tiba menghilang.
Kaiser dan Tsubaki saling memandang sebentar setalah itu mereka melihat lagi ke arah sona.
Mereka berdua yang mendengarkan mulai berpikir 'Mungkin sakit tenggorokan?.'
Yang mereka dengan hanya abaabaab.
[Ada apa dengan Suara sona? Sakit tenggorokan kah?.]
Bukan!
Dia ingin berteriak seperti itu tetapi Sona langsung menenangkan diri nya dan mulai berbicara lagi.
"Aku bilang kenapa aku bisa @#$&@+$&@( mendengarkan suara hati mu!!.)
Lagi!
Kedua kalinya!
Setelah itu Sona hanya bisa menghela nafas, mungkin karena ini memang dunia fiksi?.
Sekarang masuk akal, pertama-tama penjelajah waktu yang di depan ku sedang duduk sambil meminum teh buatan Tsubaki.
Kedua, mendengarkan informasi dari suara hati penjelajah waktu itu.
Ketiga, larangan untuk tidak berbicara tentang suara hati penjelajah waktu ini yang bernama Kaiser Aurelius.
Sekarang Sona mulai berpikir 'Apa yang bisa mendengarkan suara hati nya hanya diriku atau ada yang lain?.' tetapi karena suara batuk kaiser dia berhenti berpikir.
"Batuk!." Kaiser pura-pura batuk karena ingin menanyakan sesuatu.
"Apakah itu saja Shitori-san? Kalau sudah bisakah kamu beri tahu aku dimana kelas ku?."
Sona yang mendengarkan ini baru ingat bahwa Kaiser adalah siswa baru jadi dia pasti setuju ke sini karena tidak tahu kelas mana yang di masuki nya kan?.
Tidak salah, jika leon mendengarkan apa yang di pikirkan sona pasti dia menjawabnya seperti itu.
"Ah, benar, maaf kalo menunggu mu."
"Tidak masalah, jadi dimana?." Kata Kaiser
"Yah, kamu ada di kelas..."
....
.....
...
Di dalam kelas.
Tepat nya kelas 3-A.
Kenapa bisa tau? Yah itu karena ada tulisan bewarna hitam dengan tulisan "Kelas 3-A" di sebuah papan bewarna hijau yang tergantung di atas pintu di sebelah sisi nya.
"Baik, semuanya perhatian, kita kedatangan murid baru, ibu ingin kalian memperhatikan karena murid baru ini ingin memperkenalkan dirinya."
"Aurelius-kun, silahkan masuk."
Pintu pun terbuka dan seorang pemuda tampan berambut putih dengan mata bewarna merah cerah seperti darah masuk.
Dia berjalan ke tengah dengan senyuman yang membuat gadis-gadis tersipu, bahkan ketua osis Sona juga tidak terkecuali.
"Halo semuanya, salam kenal saya Kaiser Aurelius, saya dari Denmark, Karena alasan Ibu saya, saya memutuskan untuk sekolah di sini."
"Semoga kita akur dan berteman dengan baik."
Setelah mengatakan itu senyuman Kaiser semakin indah membuat gadis-gadis itu tersipu melihat senyumannya.
Bahkan Gadis Tercantik di sekolah ini tersipu melihat senyumannya.
Siapa gadis tercantik itu?, dia adalah Rias Gremory, Wajah nya cantik Rambut nya bewarna merah dan mata nya bewarna biru seperti langit, tubuh montok dengan payudara besar dan pantat bulat seperti gelembung.
Dia juga iblis Dia seperti Sona, salah satu pewaris dari 32 klan iblis di dunia bawah yang masih tersisa dari 72 pilar.
Setelah perang besar dari masa lalu klan iblis sekarang hanya menyisakan 32 klan, 40 klan yang lain nya punah dan hanya menyisakan 32 klan yang seharusnya 72 klan.
Jika Sona Adalah Pewaris Klan Sitri, Rias adalah Pewaris Klan Gremory.
Status mereka tentu nya tinggi di dunia bawah, Bukan hanya Pewaris suatu klan mereka juga Adik dari Raja iblis.
Kakanya Rias Gremory Adalah Raja Iblis terkuat di dunia bawah Dan Sona Sitri adalah adik dari Raja Iblis Terlemah di dunia bawah.
Walaupun dia Raja Iblis Terlemah dia tetap lah Raja Iblis dengan Kekuatan Sihir yang luar Biasa.
Jadi Status kedua wanita tersebut tidak bisa di remehkan oleh Orang-orang Supernatural.
Kaiser yang melihat Wanita berambut Merah alias Rias, dia mengangkat alis nya sedikit saat melihat wanita itu tetapi kembali ke wajah nya yang sedang tersenyum.
Setelah tanya jawab dengan Gadis-gadis seperti, apakah dia sudah punya pacar? Tentu saja kaiser jawab "tidak punya".
Dia pun duduk di dekat jendela dan di sebelah kanan nya ada Rias, dan Di depan nya gadis berambut Hitam yang di ekor kuda.
Sosok nya juga tidak kalah dengan Rias, Payudara nya mungkin lebih besar dari Rias, dan membuat nya sosok nya lebih menggairahkan, pantat nya juga bulat seperti gelembung.
Nama gadis itu adalah Akeno Himejima, anggota Budak-budak Rias dan Ratu nya Rias.
Di sebelah kanan nya ada Rias yang sambil melirik ke arah nya untuk mengintip sedikit.
"Ara-ara salam kenal Aurelius-kun, nama ku Akeno Himejima." kata Akeno dengan senyuman dan memegang satu pipinya mengunakan tangan kiri nya.
Dan tangan kanan nya meminta jabat tangan dengan Kaiser, tentu saja kaiser tidak menolak.
Lagian siapa yang mau menolak jabat tangan gadis cantik?.
Bukan dia tentu saja.
"Salam kenal Himejima-san, seperti tadi nama ku Kaiser Aurelius." Kata kaiser dengan jabatan tangan dan senyuman.
Setelah itu dia melihat ke kanan dan melihat seorang gadis cantik berambut merah.
"Salam kenal Aurelius-kun, Nama ku Rias Gremory dan mari kita berteman baik." Kata gadis berambut merah sambil tersenyum dan meminta jabat tangan.
"Salam kenal Gremory-san, tentu ayo berteman baik." Kata Kaiser dan menerima jabat tangan dengan senyuman tipis.
Setelah berkenalan suara guru terdengar untuk membuka catatan pelajaran.
Kedua gadis yang duduk dekat dengan kaiser tentu saja mereka juga mendengarkan suara hati nya.
Mereka awalnya mengira itu transisi suara, tetapi ternyata bukan karena mereka tidak merasakan energi sihir dari pihak lain.
Rias sebagai otaku, langsung berpikir bahwa dunia yang di tinggali nya adalah dunia fiksi.
Dan dia adalah Heroin utama dari protagonis bernama issei Hyoudou.
Dan Rias sangat terkejut karena Protagonis nya adalah salah satu trio mesum di sekolah nya.
Kenapa dia tau Trio mesum? Tentu saja dia tau, tidak, sebenernya Trio mesum itu sangat terkenal di sekolah.
Mereka adalah 3 pemuda yang sering mengintip Ruang Ganti siswa perempuan.
Dia bergidik ketika memikirkan dirinya adalah Heroin utama dari pemuda terangsang seperti itu.
Dia tidak ingin pria yang di cintainya adalah Anjing horny seperti bajingan itu!
Siapa bajingan itu?
Tentu saja tunangannya!
Yah, walaupun dia belum sepenuhnya percaya tetapi dia tetap akan memperhatikan kaiser untuk sementara.
Apakah benar dirinya hanyalah karakter fiksi yang menjadi kenyataan?.