Sang Shixi membawa saya ke kantornya yang terdiri dari dua ruangan, di dalamnya ada sofa bed yang nyaman, juga kulkas dan kamar mandi—semuanya lengkap, cukup untuk saya tinggal di sini selama beberapa hari.
Sekretaris Dong telah menyiapkan banyak camilan di meja kopi; karena sudah melayani saya beberapa waktu, dia tahu selera saya, dan camilan yang dia pilih semuanya adalah yang saya suka makan.
Saya duduk di sofa dengan satu kaki menopang kaki yang lain, memandang dingin, "Ini apa? Kita mau mengadakan pesta teh?"
Dia tersenyum rendah hati tanpa menjawab, lalu meninggalkan kantor.
Sang Shixi berdiri di pintu, mengenakan kacamata tanpa bingkai.
Lagipula, meskipun dia tidak mengenakan kacamata, saya tidak akan bisa memahami apa yang dia pikirkan.
Saya berbaring di sofa dan mengatakan kepada Gu Yu, "Kamu pulang dulu, saya akan tinggal di sini selama beberapa hari."
Gu Yu menatap saya dengan sedih, "Kamu berencana mengumpul semua camilan lezat ini untuk diri sendiri?"
