Long Fei menonton sosok menggoda He Yan pergi dengan mengerutkan kening, bertanya-tanya dalam hati bagaimana wanita tampaknya sama seperti cuaca—cerah ketika dikatakan cerah, mendung ketika dikatakan mendung.
Dia kembali ke kamarnya, berbaring di tempat tidur, dan membuka ponselnya untuk mencari harga dengan memasukkan nama merek dari wajah jam tangan.
Barang berharga, sebuah merek Casio, berharga lebih dari seribu lima ratus yuan.
Dia mendecih, mengira itu hanya barang dua atau tiga ratus yuan.
Seorang pemilik rumah, yang hanya membebankan biaya sewa lima ratus yuan setiap bulan.
Tapi, dia memberinya jam tangan seharga seribu lima.
Pikiran Long Fei agak korslet, tidak berani terlalu banyak berpikir ke arah itu, hanya berencana untuk segera membeli hadiah untuk membalas He Yan setelah menghasilkan uang.
Meskipun gaji satpam rendah, dengan Chu Feng di sekitar, dia bisa mengambil banyak pekerjaan paruh waktu.
Dalam waktu sebulan, itu pasti cukup untuk pengeluarannya.
