Hera bergegas meninggalkan apartemen Luke seakan-akan dikejar anjing, dengan Luke mengikut di belakang sambil tertawa keras dan jelas terlihat menikmati dirinya menggoda Hera. Pipinya terasa panas karena rasa malu ketika dia menyadari bahwa dia bisa mengatasi situasi itu dengan lebih baik. Dia telah menjadi gugup karena daya tarik seksual yang tak terbantahkan dari pemeran utama pria itu.
"Aku yakin dia melakukannya dengan sengaja!" Hera berseru, menendang kaki dalam frustrasi ketika lift turun ke basement. Namun, dia segera mengingatkan dirinya sendiri untuk tidak terlalu memikirkannya. "Tidak ada gunanya menangis atas susu yang tumpah," pikirnya, membersihkan pikirannya. 'Mata yang tak melihat takkan sakit hati.'
