"Apakah kamu melihat kakakmu di dalam diriku?"
"Mhm, dia itu dapat diandalkan, pintar, dan agak mendominasi. Dia selalu memastikan aku dijaga dengan baik," Mai berkata. Dia tersenyum tipis saat membayangkan kakaknya dalam tubuh Kate.
"Kalau dia masih hidup, dia akan berumur sekitar dua puluh delapan tahun, mungkin bekerja sebagai agen sastra atau penulis," Mai bergumam. "Aku mulai menyukai membaca karena aku mengagumi bakatnya."
"Makanya aku tidak bisa membiarkan kamu mati atau tertangkap di tangan Marlon. Aku tidak ingin kamu terluka," Mai menatap Kate dengan penuh kesungguhan. "Aku sangat menyesal telah melarikan diri saat itu karena aku merasa kakakku seharusnya hidup, atau setidaknya aku seharusnya mati bersamanya."
"Tapi aku tidak ingin membuat kesalahan yang sama denganmu. Aku akan melindungimu, meskipun itu akan menghabiskan nyawaku!"
"Mai!"
